Hal yg sangat membanggakan atas pembangunan Jalan tol Balikpapan-Samarinda, hal ini adalah bukti bahwa Kaltim dengan pendapatan yg melimpah dapat membangun apa pun yg di ingin kan.
tapi selain dari itu, ada pula terkesan mempertunjukkan keangkuhan penguasa yg membangun tampa mendengar Aspirasi Masyarakat banyak.
Mega proyek ini seolah olah hanya memperioritas kan pembangunan daerah hanya pada kawasan Samarinda-Balikpapan, apalagi kalau di lihat dari urgensi kepentingan Masyarakat Kaltim pada umumnya yg akan terlihat nyata ketidak adilan dalam pemerataan pembangunan apalagi kalau melihat masih banyaknya Daerah yg masih sangat sulit di jangkau tranportasi.
Siapa yg bisa membantah kenyataan di lapangan, bahwa Akses jalan Antar Kabupaten di Kaltim masih sangat
buruk, apalagi imprastruktur daerah Perbatasan, sebenarnya kalau untuk alasan percepatan pertumbuhan Ekonomi, jalan Tol belum lah terlalu penting, yg sebenar-benarnya penting adalah Akses jalan Kabupaten, Kecamatan dan ke Desa - desa yg sangat perlu untuk segera di realisasikan pembangunan dan perbaikan nya, untuk pemerataan peningkatan Ekonomi di semua Daerah Kabupaten-Kota yg yg otomatis akan mempercepat pertumbuhan Ekonomi Provisi Kaltim secara keseluruhan.
masih banyak Proyek-proyek besar yg belum ketahuan kapan selesainya, misalnya Proyek Rel kereta api di kutai timur, Pelabuhan Maloy, Jembatan Mahkota 2 Samarinda, Bandara Samarinda baru, Dll.
Bubuhan kakawalan berpendapat, seharusnya lah pemimpin dalam membangunan Daerah nya haruslah mengutamakan kepentingan Masyarakat yg lebih mendesak daripada memaksakan pembangunan yg bersipat monumental namun belum di perlukan.
By Yutrian
Kondisi sebagian besar Jalan-jalan di Kaltim
Baca juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
siapa saja yg punya usul agar blog ini lebih baik lagi.